Sabtu, 18 Desember 2010

Sedih dan Bahagia terkadang sangat tipis..

Salam Cinta dan Perdamaian untuk kejayaan Bangsa,
Goresan pena seorang aktivis,

Desember nan indah, penghujung 2010,
diwarnai cerahnya mentari di setiap pagi,
dan guguran daun-daun bak musim semi eropa.

terkadang sedih dan bahagia sangatlah tipis,
bak perasaan seorang ibu yang melepas anaknya melanglang buana mendapatkan beasiswa di paris,
bak seorang ayah di hari pernikahan anak gadisnya,..
sedih dan bahagia memang terkadang terasa sangat tipis.

kuingat, genap sudah bulan ke-11 ku injak,
Desember, saat ku mulai perjuangan menjadi seorang bocah bangsa,
saat ku mencoba menggapai wajah matahari.
desember,, ya desember...tapat dibulan itu.
genap sudah satu tahun kulewati samudera nan jauh itu,
begitu berat ku kayuh liter demi liter air kupindahkan agar kapal ini mau bergerak.
namun, apa boleh buat, ku hanya memiliki perahu sampan tak bermesin,
memang cukup inilah kemampuanku, haya ini..
namun sungguh, telah kukerahkan semua yang aku tahu,
sampai aku harus pura-pura tahu,

Bahagia yang terpendam kini pun akan segera membentuk di senyumku,
dan senyum rekan-rekanku...
namun, setelah sekian lama ku dayung,,,
akhirnya akan ku sampai juga,

namun, pasti ku kan rindu dengan perahuku,
perahu sederhana yang selama ini menemaniku mengitari samudera,
perahu kecil yang selama ini kujadikan pijakan,
perahu sederhana yang selama ini membuatku merasa lebih berguna,

perahuku, akhirnya harus ku tinggalkan dirimu,
dan kau haru membawa generasi baru untuk mengitari samudera itu,
memang terkadang ,,sedih dan bahagia itu terasa sangat tipis.

salam perjuangan,
Haikal Aulia Rahman
Presiden BEM-KM Polman Negeri Bandung 2010
Director of Indonesia Mandiri Consulting

Tidak ada komentar:

Posting Komentar